Jawa Barat Raih Penghargaan Dana Insentif Fiskal untuk Pengurangan Kemiskinan Ekstrem

Apriatin REDAKSI BANDUNG

- Jurnalis

Rabu, 18 September 2024 - 11:39 WIB

5024 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Baranewsjabar.online–DKI JAKARTA — Jawa Barat dinilai sebagai provinsi yang berhasil mempercepat penurunan angka kemiskinan ekstrem oleh Pemerintah Pusat. Atas prestasi ini, Pemda Provinsi Jabar menerima Dana Insentif Fiskal Kemiskinan Ekstrem yang bersumber dari APBN.

Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin menyerahkan secara simbolis dana insentif tersebut kepada Penjabat Gubernur Jabar, Bey Machmudin, di Auditorium Sekretariat Wakil Presiden Republik Indonesia, Jakarta Pusat, Rabu (18/9/2024). Dana ini akan digunakan untuk memperkuat upaya penanggulangan kemiskinan ekstrem di Jabar.

Dalam Rapat Koordinasi Penghapusan Kemiskinan Ekstrem Tahun 2024, Wapres Ma’ruf Amin menekankan pentingnya pemda yang menerima dana insentif untuk menggunakan dana tersebut secara tepat sasaran. “Maksimalkan pemanfaatan dana insentif fiskal ini untuk program percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem, terutama yang memberikan manfaat langsung kepada masyarakat,” ujar Ma’ruf Amin.

Wapres juga meminta agar penentuan target penerima program dilakukan dengan mengacu pada Data Penasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (Data P3KE), yang berfokus pada kelompok masyarakat miskin, lansia, dan penyandang disabilitas.

“Intensifkan sinergi dan kolaborasi antara kementerian/lembaga, pemerintah daerah, perguruan tinggi, serta sektor industri,” tegasnya. Ia menekankan bahwa penanggulangan kemiskinan harus bersifat inklusif, sinergis, dan tepat sasaran.

Wapres mengungkapkan bahwa Data P3KE telah digunakan oleh lebih dari 26 kementerian/lembaga dan lebih dari 93 persen pemerintah daerah memanfaatkannya sebagai basis data pensasaran program.

Sorotan lainnya adalah perlunya konvergensi dan sinergi program percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem. “Pastikan rumah tangga miskin ekstrem menerima semua program yang ada, termasuk perlindungan sosial, pemberdayaan ekonomi, dan peningkatan sarana permukiman,” ujarnya.

Ma’ruf Amin juga mengingatkan pentingnya memastikan efektivitas implementasi program, baik dari segi ketepatan sasaran maupun waktu penyaluran, dengan memprioritaskan kelompok rentan seperti lansia tunggal, penyandang disabilitas, pekerja migran, dan kepala keluarga perempuan.

“Pekerjaan rumah yang masih banyak ini perlu didukung dengan keberlanjutan regulasi pelaksanaan strategi pengurangan dan penghapusan kemiskinan ekstrem periode 2025-2029,” tutupnya.***

(Humas Jabar)**

 

Berita Terkait

Personil Polres Cimahi Jaga ketat Eksekusi pengosongan Lahan
Bey Machmudin: 2025 Kertajati di pakai Haji dan Umroh
Kepala BKPSDM Kabupaten Bandung: Kelulusan PPPK Ditentukan Oleh BKN
Jawa Barat Alami Inflasi 3,5,% di bulan Desember 2024
Miris, pekerja Proyek rehab gedung kelas SDN 01 pondok Rajeg sudah 2 bulan belum ada pembayaran
Malam tahun baru 2024- 2025,Gedor kumpul bahas kegiatan rapat kerja
Pasca -Pilkada 2024, Bupati Meminta Masyarakat membangun kembali bersatu untuk kabupaten Bandung lebih Bedas
Gebyar Refleksi Akhir Tahun Dengan Sukur dan Taqwa di desa gunung putri kecamatan Gunung putri kabupaten Bogor
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 9 Januari 2025 - 10:48 WIB

Indeks TDN Jabar Tahun 2022 Berada di Klasifikasi ‘Baik’ Mencatatkan skor 60,26 poin

Kamis, 9 Januari 2025 - 10:26 WIB

Bey Machmudin: Sejahterakan Warga

Kamis, 9 Januari 2025 - 09:34 WIB

Danpas Pelopor Resmikan Masjid Al-Waris di Mako Kompi 3 Batalyon C Pelopor Sat Brimob Polda Jabar

Rabu, 1 Januari 2025 - 05:12 WIB

Pasca-Pilkada 2024, Bupati Ajak Masyarakat Kembali Bersatu Bangun Kabupaten Bandung Lebih Bedas

Rabu, 1 Januari 2025 - 05:11 WIB

Pesan Bey Machmudin: Semoga membawa kemajuan untuk Jawa Barat

Kamis, 19 Desember 2024 - 19:40 WIB

Kasad: Perwira Harus Profesional, Kreatif, Inovatif dan Visioner

Selasa, 17 Desember 2024 - 16:13 WIB

Bey Machmudin Harap Satgas Pangan Jawa Barat Hadirkan Solusi Keselarasan Data

Selasa, 17 Desember 2024 - 16:04 WIB

Kang DS: Gerak Jalan Sehat Bedas Simbol Kekompakan, Soliditas dan Kebersamaan

Berita Terbaru

Bandung

Bey Machmudin: Sejahterakan Warga

Kamis, 9 Jan 2025 - 10:26 WIB

JABODETABEK

DP3A Bekasi Siap Dampingi Korban Kekerasan Anak di Pengadilan

Kamis, 9 Jan 2025 - 09:24 WIB